22 April 2016,
Kota Ternate, kota yang mengajarkan bagaimana cara hidup sendirian di kota orang :D
Undunk Little'
Monday, May 3, 2021
Wednesday, November 7, 2012
Setting NFS (Network File Sharing)
Dasar Teori
Dalam sistem file lokal Linux terdiri atas root, diikuti dengan direktori , files dan subdirektori. Sistem file
dapat dikembangkan pada setiap partisi logical di harddisk, sehingga menjadi
satu sistem file yang besar.
Melalui
utilitas mount kedua sistem file
tersebut dapat digabungkan menjadi satu.
Pengembangan sistem file tersebut
dapat juga dilakukan melalui jaringan, yaitu dengan melekatkan sistem file komputer lokal dengan sistem file yang berada di komputer di
jaringan. Melalui utilitas mount
kedua sistem file tersebut dapat
digabungkan menjadi satu. Network File System
(NFS) adalah salah suatu layanan (service)
yang dapat memungkinkan suatu komputer untuk melakukan proses mount suatu direktori / peralatan pada
komputer lain. Dengan menggunakan NFS, suatu komputer dapat berbagi file, data dan bahkan program antara sesama
klien yang terhubung ke server utama. NFS juga memungkinkan suatu komputer
untuk melakukan pengaktifan/penggunaan (mounting)
peralatan pada komputer lain yang terhubung ke jaringan.
Saat
ini terdapat 2 versi NFS yaitu NFS versi 2 (NFSv2) dan NFS versi 3 (NFSv3).
NFSv2 lebih lama tetapi sudah didukung oleh berbagai macam mesin dan sistem
operasi. Sedangkan NFSv3 lebih baru dan mempunyai beberapa fitur tambahan
misalnya pesan kesalahan yang lebih baik, kemampuan untuk menangani file yang ukurannya bervariasi. Redhat
Linux 9 secara default menggunakan
NFSv3. NFSv2 menggunakan protokol UDP untuk melakukan koneksi antara server dan client, sedangkan NFSv3 menggunakan protokil UDP dan TCP sekaligus.
Subscribe to:
Posts (Atom)